TintaSiyasi.com -- Menuju akhir penghujung bulan Rajab, Ulama Aswaja Gus Tuhu menyatakan bahwa masa depan pasti milik Islam, ideologi selain Islam yang menguasai dunia akan segera ambruk.
“Umat harus menyiapkan diri menyongsong masa depan bersama Islam. Masa depan pasti milik Islam, sebab ideologi selain Islam yang menguasai dunia akan segera ambruk. Tanda-tanda keruntuhannya telah tampak nyata,” lugasnya kepada TintaSiyasi, Rabu (02/03/2022).
Ia memberikan contoh Amerika sebagai pusat peradaban kapitalisme, justru telah mengalami banyak protes. Sebab, mereka menyaksikan sistem tersebut hanya menguntungkan segelintir kapitalis dan menyengsarakan rakyat banyak.
“Di Amerika sebagai pusat peradaban kapitalisme yang menguasai dunia saat ini telah terjadi banyak protes berisi ketidak percayaan terhadap sistem kapitalis yang mereka saksikan hanya menguntungkan segelintir orang (para kapitalis) dan menyengsarakan rakyat banyak (kalangan bawah yang kalah bersaing),” paparnya.
Contoh lainnya adalah ideologi komunisme-sosialisme. Meski masih ada negara yang mengemban semisal Rusia dan Cina, namun mereka tidak lagi menjalankan ideologinya, melainkan telah bermutasi menjadi kapitalisme semu.
“Di sisi lain, para penguasa di negeri Muslim juga telah menampakkan kezaliman mereka, hal itu berarti umat Muslim sudah muak dengan kekuasaan mereka,” ujarnya.
“Nah, hal-hal semacam inilah yang harus dipahami umat, bahwa ada kesempatan baik untuk bangkit dan menyongsong perubahan menuju Islam. Khusus generasi muda Muslim harus mengambil peran menjadi garda terdepan mengawal kebangkitan Islam dan meruntuhkan kekufuran,” pungkasnya.[] Nurichsan
0 Comments