Terbaru

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Wahyudi Al-Maroky Nilai Tidak Perlu Pindah IKN


TintaSiyasi.com --  Direktur Pamong Institute, Drs. Wahyudi Al-Maroky, M.Si, mengatakan, jika tidak memberi efek signifikan kepada rakyat, maka tidak perlu lakukan pemindahan ibu kota negara (IKN) 

"Nah kalau dengan proyek sebegitu besar, tapi rakyatnya tidak berubah dengan potensi tidak memberikan efek yang cukup signifikan, saya fikir tidak perlu pindah IKN," ungkapnya dalam Diskusi Tokoh: 'IKN untuk Kepentingan Rakyat atau Oligarki'. Sabtu, (29/1/2022) di kanal YouTube Dakwah Jateng. 

Dia menegaskan bawah semestinya ibu kota sebuah negara bukan hanya kotanya presiden dan para pendukungnya presiden saja, tetapi seluruh negara. 

Ia mempertanyakan proyek IKN tersebut, apakah memang dibutuhkan oleh rakyat atau tidak. Lebih lanjut dia mengatakan, IKN butuh diuji lebih jauh dengan berbagai argumentasi yang mengacu kepada spirit sebuah misi dari tujuan bernegara atau dalam membentuk pemerintahan. Karena yang pindah bukan kantor atau sebuah instansi tapi pindah IKN. 

"Karena yang dipindah adalah IKN, bukan pindah ibu kota atau pindah kantor dari ibu kota dari sebuah instansi tertentu, tapi IKN," imbuhnya 

Ia juga mengatakan bahwa, ibu kota negara adalah sebuah simbol negara yang secara simbolik sebagai membawa spirit sejarah dan spirit pusat pemerintahan. 

Oleh karena itu, menurutnya pindah IKN harus mengacu pada simbol spirit tadi yang seharusnya kembali kepada visi dan misi pembentukan sebuah negara yang tidak jauh dari melindungi rakyat, mencerdaskan dan mensejahterakan rakyat. 

"Nah kalau dengan proyek sebegitu besar, tapi rakyatnya tidak berubah dengan potensi tidak memberikan efek yang cukup signifikan, saya fikir tidak perlu pindah IKN," pungkasnya.[] Fadhilah Fitri
Baca Juga

Post a Comment

0 Comments