TintaSiyasi.com -- Geolog Dr. Ir. Andang Bachtiar, M.Sc. mengatakan, pemerintah jangan grusa-grusu (terburu-buru) pindah ibu kota negara (IKN).
"Kata kuncinya, (pemerintah) jangan grasa-grusu. Tolong dong perencanaan detailnya kayak (seperti) bagaimana di science, teknik (daya dukung fisik, bendung), biayanya secara ekonomi dibuka ke masyarakat," kata Andang dalam Insight Spesial Pusat Kajian dan Analisis Data bertajuk IKN dalam Timbangan Hankam dan Geologi, Jumat (4/2/2022) di YouTube Pusat Kajian dan Analisis Data.
“Kebenaran bukan satu-satunya dari pemerintah. Tolong lihat lebih detail daya dukungnya secara geologi. Tolong didasari science, akal sehat dan kebenaran. Semua ada kurang lebihnya tapi harus ditentukan juga daya dukung keuangan, politik, ekonomi, bisnis, daya imitigasi bencana geologi yang benar," terangnya.
Ia mengungkapkan beberapa hal penting berkaitan dengan pindah atau tidak pindah ibu kota negara dari sisi geologi. "Layak atau tidak layak ibu kota pindah, geologi bukan penentu utama kelayakan," tuturnya.
Ia menekankan pentingnya pendidikan kepada masyarakat. Beragam informasi terlebih berkaitan dengan kepentingan masyarakat memang memiliki arti penting, katanya. Menurut dia, masyarakat diharapkan nantinya akan mengetahui, memahami, mengawal, dan mengingatkan pemerintah. Tentunya ketika ada hal yang tidak sesuai atau berbahaya bagi kebutuhan negara dan masyarakat, katanya.
"Pendidikan masyarakat penting. Mengawal dan mengingatkan pemerintah," tegasnya. Ia mengritik kebijakan pemerintah, seolah penafsir kebenaran dari mereka. "Padahal, semua harus memiliki kajian dan dasar yang kuat," pungkasnya.[] HN
0 Comments