TintaSiyasi.com -- Sekretaris jenderal (Sekjen) Forum Doktor Muslim Peduli Bangsa (FDMPB) Dr. N. Faqih Syarif H,M.Si. mengungkapkan enam kritik untuk kapitalisme Barat terkait sosial budaya dan pendidikan yang berbahaya bagi kaum Muslim.
"Beberapa ide atau pemikiran Barat yang terkait dengan sosial budaya dan pendidikan yang berbahaya bagi kaum Muslim dan terus-menerus dijajakan dan dimasukkan dalam diri kaum Muslim," tuturnya kepada TintaSiyasi.com, Ahad (20/2/2022).
Pertama, rasionalisme dalam arti akal yang memutuskan segala sesuatu. Kedua, kebebasan individu dan kebebasan umum dengan dimensi pemikiran, politik, ekonomi, dan sosialnya.
Ketiga, individualisme. Keempat, pluralisme dengan dimensi pemikiran, tsaqofiyah, politik dan sosialnya. Kelima, hak asasi manusia meliputi ide kesetaraan secara keseluruhan yang darinya dihasilkan ide kesetaraan gender.
Keenam, kemanfaatan sebagai persepsi kehidupan yang menentukan makna kebahagiaan yang berkorelasi dengan ide hedonism dan ide kesejahteraan sebagai standar teologis.
Selain itu, ia juga memaparkan, bahwa studi-studi para psikolog Barat yang melebih-lebihkan kekuatan pendorong seksual pada manusia atau energi seksual yang disebut libido dan menyerukan kebebasan seksual.
"Bahkan Psikolog Abraham Maslow menempatkan seks dalam hierarkinya yang terkenal termasuk dalam kebutuhan jasmani (vital) seperti bernafas, minum, dan makan," paparnya.
Ia menyesalkan, bahwa ide-ide tersebut terus-menerus dijajakan dan dimasukkan dalam diri kaum Muslim. "Kebanyakan pendidikan kita terpengaruh oleh pemikiran ideologi sekularisme atau kapitalisme yang masuk melalui kurikulum pendidikan," pungkasnya. [] Dewi Srimurtiningsih
0 Comments