Terbaru

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Anggaran Jumbo Pemilu 2024 Rawan Terjadi Penyimpangan

TintaSiyasi.com -- Anggaran jumbo pemilu 2024 dinilai rawan terjadi penyimpangan. "Anggaran pemilu yang sangat jumbo. Angka yang sangat fantastik di saat ruang fiskal kita sempit sekali karena diguncang oleh pandemi Covid-19. Ketika anggaran ini sangat tinggi, maka rawan sekali terhadap penyimpangan," tutur Yusa' Farchan, S. Sos., M. Si. dalam Insight ke-139 Pusat Kajian Dan Analisis Data: Bukan Main Anggaran Pemilu 2024 Rp76 Triliun? Jumat (18/2/2022) di YouTube Pusat Kajian dan Analisis Data. 

Pengamat Politik Citra Institute ini mengatakan, ketika anggaran pemilu fantastik, maka dapat dimungkinkan beragam kekhawatiran muncul. Itulah alasan Yusa' Farchan yang juga Kaprodi Ilmu Pemerintahan Universitas Sutomo, ia mengharapkan teman-teman di Komisi Pemilihan Umum (KPU) memiliki kepekaan fiskal.

"Teman-teman penyelenggara pemilu sebagai garda terdepan. Teman-teman diharapkan memiliki kepekaan fiskal di tengah pandemi. Berhemat item-item yang tidak terlalu mendesak untuk dilakukan. Berapa pun anggaran yang disepakati nanti kita harapkan tetap berbanding lurus dengan kualitas dan proses penguatan rekonsolidasi di negara kita," jelasnya.

Pemilu serentak di negara ini masih mengalami eksperimentasi, menurutnya, 2019 pemilu eksperimentasi serentak pertama. "Pemilu serentak yang dimulai tahun 2019 memiliki banyak evaluasi. Namun, kita berharap eksperimentasi di 2024 pemilu yang dilaksanakan tidak hanya menjadi milik rakyat semua tapi juga mampu menghadirkan profil kepemimpinan politik yang benar-benar memiliki integritas dan mau memperjuangkan kepentingan rakyat banyak," pungkasnya.[] HN/Ika Mawarningtyas

Baca Juga

Post a Comment

0 Comments